Monday, September 9, 2013

Obat darah tinggi tradisional

Hipertensi atau tekanan darah tinggi - Dari sumber wikipedia yang saya bca, kadang-kadang disebut juga dengan hipertensi arteri, adalah kondisi medis kronis dengan tekanan darah di arteri meningkat. Peningkatan ini menyebabkan jantung harus bekerja lebih keras dari biasanya untuk mengedarkan darah melalui pembuluh darah. Tekanan darah melibatkan dua pengukuran, sistolik dan diastolik, tergantung apakah otot jantung berkontraksi (sistole) atau berelaksasi di antara denyut (diastole).

Gejala hipertensi biasanya

Sering sakit kepala bahkan serasa ditusuk-tusuk (terutama di bagian belakang kepala dan pada pagi hari), leher terasa tegang, sering pegal-pegal, bahkan kadang mudah mengalami kram, Mimisan, serta pusing, vertigo, tinitus (dengung atau desis di dalam telinga), gangguan penglihatan atau pingsan.


Beberapa penyebab tekanan darah tinggi meningkat

  • Usia - Seiring bertambahnya usia, kita semua semakin beresiko menderita tekanan darah tinggi. Mengapa? Karena semakin kita bertambah tua, elastisitas pembuluh darah kita juga berkurang sehingga cenderung mengalami penyempitan pembuluh darah. Akibatnya, tekanan darah pun meningkat.
  • Kurang gerak (Sedentary lifestyle) - Biasanya, orang yang tinggal di kota besar cenderung memiliki gaya hidup kurang gerak. Bekerja di kantor, dan terus menerus duduk, ditambah lagi kurangnya olahraga, akan cenderung meningkatkan resiko penyempitan atau penyumbatan di pembuluh darah. Akibatnya adalah meningkatnya resiko darah tinggi.
  • Pola makan - Kalau Anda suka makan makanan tinggi kalori, lemak, dan gula, mungkin sudah saatnya Anda menguranginya untuk mengurangi resiko terkena penyakit darah tinggi. Dan, ini juga adalah fakta umum yang diketahui hampir semua orang: kurangi makanan bergaram karena itu dapat menahan banyak cairan dalam tubuh sehingga meningkatkan tekanannya.
  • Kebiasaan minum minuman beralkohol - Mengonsumsi alkohol dapat meningkatkan kadar trigliserida dalam darah. Trigliserida adalah kolesterol yang jahat yang berpotensi menyebabkan tekanan darah meningkat.
  • Lain-lain - Gender, Faktor keturunan, Berat badan berlebih, Stres dan Kondisi penyakit yang lain.

20 Resep tanaman obat darah tinggi tradisional terbaik
  1. Ambil segenggam daun seledri lalu tumbuk sampai halus, Kemudian campur dengan air matang dan saringlah pada sebuah kain bersih / saringan halus. Usahakan air saringan sampai satu gelas, Diminum 3 x sehari apabila sudah dingin.
  2. Ambil 3 buah mengkudu kemudian parut dan peras airnya, Usahakan airnya sampai satu gelas. Minum setiap pagi dan sore.
  3. Ambil 5 buah Buah timun lalu cuci sampai bersih, Setelah bersih kemudian dikukus dan didinginkan. Makan kukusan 1 x sehari.
  4. Ambil Buah mengkudu masak 2 buah lalu cuci sampai bersih, Gula merah 10 gr lalu tumbuk. Kemudian peras dan saring untuk diambil airnya, tambahkan gula merah secukupnya. diminum 2 x sehari.
  5. Ambil 5 lembar daun alpukat, lalu cuci sampai bersih. Rebus dengan satu gelas air bersih, lalu tambahkan gula merah, biarkan sampai mendidih, angkat dan dinginkan. Minum ramuan 1 x sehari.
  6. Ambil 6 lembar daun pepaya, lalu cuci sampai bersih, setelah dicuci kemudian ditumbuk dan diremas-remas, peras untuk diambil airnya. Ramuan diminum 2 x sehari sebanyak setengah gelas. 
  7. Rebus daun dan ranting pulutan secukupnya sampai mendidih. Minum airnya 1 gelas 2-3 x sehari.
  8. Cuci 6 buah belimbing wuluh sampai bersih. lalu parut, peras dan ambil airnya. Minum 1-2 x sehari. 
  9. Makan daun sintrong 10-15 gr sebagai lalapan mentah 1-2 x sehari.
  10. Ambil daun pepaya yg udah tua  lalu cuci sampai bersih, setelah itu dikeringkan. Setelah kering kemudian diseduh dengan satu gelas air panas. Minum ramuan 1-2 x sehari. 
  11. Makan daun kaki kuda secukupnya sebagai lalapan 1-3 x sehari. 
  12. Cuci sampai bersih daun seledri secukupnya, lalu Makan sehari dua sampai tiga kali sebagai lalapan.
  13. Ambil kelopak bunga rosella kering 3 buah  lalu seduh dengan air panas, jangan ditambahkan gula. Minum ramuan sehari dua kali. 
  14. Cuci sampai bersih daun seledri secukupnya, lalu rebuslah menggunakan air sebanyak 2 gelas, biarkan hingga tinggal setengah gelas, dinginkan, saring. Minum ramuan 2 x sehari.
  15. Rebus biji teratai secukupnya sampai mendidih dan matang, iris 1 buah kesemek lalu masukkan pada rebusan biji teratai, Rebus lagi hingga airnya tinggal 350-400 cc. diminum secara rutin. 
  16. Kunyah Bawang putih 2 butir lalu telan, lalu minumlah air matang hangat. Lakukan 3 x sehari. 
  17. Daun meniran secukupnya ditumbuk dan digiling halus, Tambahkan air, lalu peras dan saring. Minum 2-3 x sehari. 
  18. Cuci sampai bersih 2 buah mengkudu, lalu peras untuk diambil airnya, Tambahkan madu satu sendok makan, aduk hingga merata, saring Minum ramuan setiap dua hari sekali. 
  19. Cuci sampai bersih 3 kelopak bunga rosella, lalu seduh dengan air panas, jangan ditambahkan gula. Minum ramuan sehari dua kali secara rutin.
  20. Cuci sampai bersih 2 buah timun segar   lalu parut, peras dan saring untuk diambil airnya. Minum ramuan sehari dua sampai tiga kali.

Tanaman yang mengandung obat tekanan darah tinggi

Bawang putih (umbi), pule pandak (akar), seledri (herba), Blimbing legi(buah), Bunga pagoda (daun), Mentimun (buah), Camcao (daun), Terong mandras (buah), wortel (umbi), kaca piring (daun), bungur (biji), paku pedang (daun dan batang), murbei (daun), lidah ular (daun dan batang), kumis kucing (daun), lada (buah), apel (buah), ranti (buah), terong siam (buah), terong cepoka(buah), silo dago (daun), kedele (buah), mahoni (buah), valerian (akar), tapak doro (daun), viola (daun).

Pencegahan tekanan darah tinggi

  1. Menjaga berat badan normal (misalnya, indeks massa tubuh 20–25 kg/m2).
  2. Mengonsumsi makanan yang kaya buah dan sayuran seperti diatas.
  3. Batasi konsumsi alkohol tidak lebih dari 3 unit/hari pada laki-laki dan tidak lebih dari 2 unit/hari pada perempuan.
  4. Melakukan aktivitas fisik aerobik secara teratur, misalnya jalan cepat (≥30 menit per hari, pada hampir setiap hari dalam seminggu).
  5. Mengurangi asupan diet yang mengandung natrium sampai <100 mmol/ hari (<6 g natrium klorida atau <2,4 g natrium per hari).


Okeh sob Terima kasih telah berkunjung dan membaca artikel Obat darah tinggi tradisional terbaik, semoga bermanfaat. ingat setiap masalah pasti ada jalan keluarnya begitu juga dengan penyakit pasti ada obatnya, Tuhan akan memberikan mukzizat dan kesembuhan kepada orang yang mau berusaha dan berdoa. ohh iyaa sob jangan lupa komentar dan like nya... Gbu.

No comments:

Post a Comment